Sabtu, 20 April 2024 Perhatian : Pengambilan berita kabarriau.net harus mencantumkan kabarriau, boleh krN, atau kami akan menuntut sesuai UU No.12 Thn 1997 tentang Hak Cipta
 
Pria Edan Di Inggris, Selama 5 Bulan Hidup Bersama Jasad Ayahnya
Selasa, 17 Januari 2012 - 22:52:52 WIB

Kabar Riau - Internasional
Christopher Blackburn
SHARE
   
 

London

Seorang pria di Inggris hidup bersama jasad sang ayah selama 5 bulan. Hal ini dilakukannya agar dia bisa mengeruk uang ayahnya demi kepentingan sendiri. Ya ampun!

Tiap kali ditanya tetangganya, pria ini selalu menyatakan sang ayah baik-baik saja. Padahal dia tahu sang ayah telah meninggal dan jasadnya dibiarkan terbaring di ruangan bawah tangga di rumah mereka yang ada di Penwortham, Lancashire, Inggris.

Christopher Blackburn (28), nama pria tersebut, akhirnya ditangkap setelah polisi menemukan jenazah sang ayah, Guy Blackburn, yang dibiarkan tergeletak di kamar tidur di bawah tangga di rumah mereka. Demikian seperti dilansir oleh Daily Mail, Selasa (17/1/2012).

Setelah dilakukan autopsi post mortem, diperkirakan pria berusia 54 tahun tersebut meninggal secara alami pada awal bulan November 2010 lalu. Tetangga mereka merasa curiga karena sudah 4 bulan tidak melihat Guy Blackburn keluar rumah. Polisi kemudian mendatangi rumah tersebut dan ditemukanlah tubuh pria mantan pengemudi lori tersebut terbujur kaku.

Tubuh ayahnya ditemukan pada Maret 2011, tapi hasil autopsi post mortem menunjukkan bahwa ayahnya ini telah meninggal dalam waktu yang cukup lama. Kemungkinan waktu kematiannya pada awal November 2010. Jasad ayahnya ditemukan setelah warga curiga karena lama tidak melihatnya dan kemudian polisi memeriksa rumah tersebut dan menemukan jasadnya, ujar jaksa penuntut umum, Kath McLennan.

Dalam persidangan di Pengadilan Tinggi Preston, Christopher mengaku bersalah karena dengan sengaja menghindari pemakaman ayahnya dan bersalah atas pencurian uang sebanyak 1.869 poundsterling atau sekitar Rp 26,3 juta yang merupakan gaji sang ayah. Dia akan menjalani sidang pembacaan vonis pada 12 Maret mendatang.

DWP (Department for Work and Pensions) memastikan bahwa terdakwa sama sekali tidak memiliki pendapatan tetap dan pria muda ini mengaku bahwa dirinya menarik banyak uang dari rekening ayahnya, imbuh McLennan. detikNews

(2753) Dibaca

 
Komentar Anda :
 


 
Redaksi | Indeks Berita | RSS | Indeks Iklan Copyright © 2010-2023 by KabarRiau.net. All Rights Reserved