Rabu, 29 Oktober 2025 Perhatian : Pengambilan berita kabarriau.net harus mencantumkan kabarriau, boleh krN, atau kami akan menuntut sesuai UU No.12 Thn 1997 tentang Hak Cipta
 
Menemukan Makna Pembelajaran Lewat Filsafat : Ulasan Buku Filsafat Pendidikan Biologi
Rabu, 29 Oktober 2025 - 13:13:19 WIB

Kabar Riau - Opini
Foto: Mahasiswa Program Pascasarjana Magister Pendidikan Biologi Universitas Riau bersama Prof. L.N. Firdaus

SHARE
   
 

Judul Buku : Filsafat Pendidikan Biologi : Dasar Filosofis, Epistemologis, Dan Aplikatif Dalam Pendidikan Biologi
Penulis : L.N. Firdaus
Penerbit : Deepublish (CV. Budi Utama)
Tahun Terbit : 2025
Jumlah Halaman : 96

“Tujuan pendidikan biologi dalam perspektif filosofis melampaui pengajaran fakta biologis. Ia menyentuh persoalan-persoalan mendasar tentang makna hidup, tanggung jawab moral, dan keberlanjutan.” — L.N. Firdaus.

Kalimat di atas begitu membekas ketika saya membaca buku ini—membuat saya merenungkan kembali apa sebenarnya tujuan dan makna dari pembelajaran. Sebagai mahasiswa Magister Pendidikan Biologi, saya sering merasa stuck dalam proses belajar, seolah kehilangan arah sebagai calon pendidik. Buku ini hadir seolah menjadi jawaban atas kegelisahan tersebut, membantu saya menemukan kembali makna sejati dari proses pembelajaran.

Ditulis dengan gaya bahasa sederhana, ringan, dan terstruktur, buku ini mudah dipahami oleh berbagai kalangan. Terdiri atas sembilan Bab, setiap bagian disusun secara sistematis mulai dari konsep dasar filsafat, hubungan antara filsafat dan pendidikan, aliran-aliran dalam filsafat pendidikan, hingga tantangan filosofis dalam pendidikan biologi, tinjauan kritis terhadap kurikulum, serta penerapan filsafat dalam pembelajaran biologi.

Menariknya, setiap Bab dibuka dengan kutipan dari tokoh-tokoh dunia yang relevan dan bermakna, membuat tiap pembahasan terasa hidup dan inspiratif.

Pada Bab-Bab awal, pembaca diajak memahami hakikat filsafat dan kaitannya dengan pendidikan—meliputi aliran besar seperti idealisme, realisme, pragmatisme, dan eksistensialisme. Penulis menguraikan hakikat ilmu dan pendidikan biologi melalui tiga dimensi utama: Ontologi (Hakikat Ilmu Biologi), aksiologi (Nilai Dan Tujuan Pendidikan Biologi Dalam Kehidupan), dan Epistemologi (Cara Memperoleh Pengetahuan Biologi).

Selain itu, buku ini juga mengulas teori-teori pengetahuan seperti rasionalisme, empirisme, konstruktivisme, pragmatisme, dan kritisisme, serta bagaimana semuanya berimplikasi terhadap praktik pendidikan biologi.

Semakin jauh membaca, pembaca disuguhkan pembahasan tentang isu-isu biologi kontemporer seperti bioetika, degradasi lingkungan, bioteknologi, dan genetika yang menimbulkan dilema etis di masa kini. Penulis menjelaskan bagaimana filsafat dapat menjadi pijakan untuk menjawab isu-isu tersebut, membangun kesadaran ekologis, dan memberikan implikasi pedagogis yang relevan dengan tantangan zaman modern.

Melalui buku ini, Prof. Firdaus mengajak kita untuk memandang ilmu biologi bukan sekadar transfer pengetahuan, melainkan sebagai proses memahami kehidupan secara mendalam, kritis, dan etis. Ia menekankan pentingnya merancang kurikulum pendidikan biologi yang reflektif dan humanistik agar mampu menjawab berbagai tantangan global.

Pada bagian akhir, penulis mengajak pembaca merefleksikan kembali peran guru atau dosen sebagai pendidik: Apa makna profesi mereka, bagaimana membangun filosofi pribadi dalam pendidikan biologi, dan bagaimana menumbuhkan kesadaran reflektif dalam praktik pembelajaran.

Kutipan Yang Paling Mengena Bagi Saya Terdapat Pada Bab Terakhir:

“Menjadi guru atau dosen sebagai filsuf pendidikan adalah suatu panggilan untuk mendidik dengan penuh kesadaran akan nilai, tanggung jawab, dan kebermaknaan.”

Kutipan tersebut menyadarkan kita bahwa menjadi tenaga pendidik bukan hanya profesi, melainkan panggilan hati untuk berdedikasi menciptakan pembelajaran yang bermakna.

Selain memberikan kerangka berpikir filosofis, buku ini juga menyiratkan pesan moral agar pembaca merenungkan kembali makna pendidikan biologi, pentingnya dasar filosofis dalam membangun mutu pendidikan, serta membentuk cara berpikir reflektif dan kritis.

Setelah membaca buku ini, saya memperoleh pemahaman baru tentang makna filosofis pembelajaran dan menemukan arah baru dalam perjalanan saya sebagai calon pendidik biologi. Buku ini mampu menjawab berbagai persoalan mendasar dalam dunia pendidikan, khususnya di bidang biologi.

Secara keseluruhan, Filsafat Pendidikan Biologi karya Prof. L.N. Firdaus merupakan karya inovatif yang menata pondasi awal bagi siapa pun yang ingin mendalami hakikat filsafat pendidikan biologi. Buku ini sangat layak dijadikan referensi utama bagi mahasiswa, guru, dosen, maupun siapa pun yang peduli terhadap dunia pendidikan.

Penulis    : RETNO UTARI
(Mahasiswa Program Magister Pendidikan Biologi, Universitas Riau)



(9912) Dibaca

 
Komentar Anda :
 




 
Redaksi | Indeks Berita | RSS | Indeks Iklan Copyright © 2010-2023 by KabarRiau.net. All Rights Reserved