Sabtu, 06 Desember 2025 Perhatian : Pengambilan berita kabarriau.net harus mencantumkan kabarriau, boleh krN, atau kami akan menuntut sesuai UU No.12 Thn 1997 tentang Hak Cipta
 
WARGA KANAGARIAN KOTO TARATAK DAMBAKAN JALAN JANJANG KAMBING SEGERA DI ASPAL
Minggu, 23 November 2025 - 22:08:53 WIB

Kabar Riau - Nasional
Infrastruktur Jalan Yang Layak Merupakan Kebutuhan Mendasar Masyarakat Di Mana Pun, Tak Terkecuali Bagi Warga Kanagarian Koto Taratak


SHARE
   
 

Pesisir Selatan–Sumbar

Tiga tahun sejak akses Jalan Janjang Kambing dibuka, proses pengaspalan berharap segera terealisasi. Masyarakat berharap pemerintah kabupaten, provinsi hingga pusat segera mengalokasikan anggaran karena jalan tersebut menjadi jalur vital bagi petani gambir menuju kawasan bukit penghasil utama ekonomi warga.

Infrastruktur jalan yang layak merupakan kebutuhan mendasar masyarakat di mana pun, tak terkecuali bagi warga Kanagarian Koto Taratak, Kecamatan Sutra, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Tiga tahun setelah akses jalan Janjang Kambing dibuka, hingga kini masyarakat masih menanti proses pengaspalan. Kondisi jalan yang belum diperkeras maksimal membuat aktivitas warga kerap terganggu, terutama saat musim hujan. Air menggenang di badan jalan karena tidak adanya drainase di sisi kiri dan kanan jalan, sehingga memperburuk kondisi permukaan jalan.



Saat dikonfirmasi, Hendri selaku Ketua RW Koto Taratak membenarkan bahwa jalan tersebut hingga kini belum diaspal. 

“Memang belum diaspal karena saat ini masih tahap pengerasan. Ada anggaran infrastruktur jalan, namun pihak desa masih memprioritaskan pembangunan jalan lain arah ke bukit yang warga sebut jalan tapal kuda, ”ujar Hendri.

Meski demikian, Hendri memastikan bahwa jalan Janjang Kambing telah diusulkan dalam Musrenbang untuk anggaran tahun 2026. Ia berharap pemerintah daerah dapat memberikan prioritas agar percepatan pembangunan jalan dapat terwujud.

Keinginan masyarakat bukan tanpa alasan. Jalan Janjang Kambing bukan hanya akses antarpermukiman, namun juga terhubung langsung dengan jalan Tapal Kuda menuju kawasan bukit, yang menjadi lokasi perkebunan sebagian besar warga.

“Kami sangat membutuhkan akses ini. Ke bukit aksesnya sulit, padahal banyak petani menggantungkan penghasilan dari tanaman gambir, ”ungkap Roni, salah seorang warga.

Roni menambahkan bahwa komoditi tanaman gambir merupakan sumber penghasilan utama masyarakat Koto Taratak, sehingga keberadaan jalan memadai sangat penting bagi mobilitas hasil pertanian.

Atas dasar itu, masyarakat beserta perangkat nagari berharap pemerintah daerah Pesisir Selatan, pemerintah provinsi hingga pemerintah pusat melalui APBN dapat mengalokasikan anggaran untuk pembangunan jalan Janjang Kambing.

“Kami berharap perhatian serius dari pemerintah kabupaten, provinsi, bahkan pusat agar anggaran pembangunan jalan Janjang Kambing bisa direalisasikan, ”tutup Hendri.**krN/Zarmi Ajis

(63545) Dibaca

 
Komentar Anda :
 




 
Redaksi | Indeks Berita | RSS | Indeks Iklan Copyright © 2010-2023 by KabarRiau.net. All Rights Reserved