KOTO GASIB

Curah hujan yang tinggi mengakibatkan banjir melanda Dusun Segintil, Kampung Teluk Rimba, Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak, Rabu (17/12/2025). Sebanyak 32 rumah warga terdampak genangan air dengan ketinggian bervariasi antara 10 hingga 40 sentimeter.

Menindaklanjuti kondisi tersebut, personel Polsek Koto Gasib langsung turun ke lokasi untuk melakukan monitoring serta memastikan situasi tetap aman dan terkendali. Selain itu, polisi juga berkoordinasi dengan aparat kampung guna memantau perkembangan debit air.

Kapolres Siak AKBP Eka Ariandy Putra, S.H., S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Koto Gasib IPTU Suhardiyanto, S.H., M.H., menyampaikan bahwa banjir disebabkan oleh tingginya curah hujan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Meski demikian, hingga saat ini tidak terdapat korban jiwa maupun kerugian materil akibat peristiwa tersebut.

“Kami langsung melakukan langkah cepat dengan berkoordinasi bersama aparat desa serta pihak perusahaan. Alat berat dari PT Arara Abadi sudah didatangkan untuk membersihkan dan membuka jalur air kanal agar aliran air dapat mengalir ke Sungai Siak, ”ujar Kapolsek Koto Gasib.

Ia menambahkan, pihaknya juga meningkatkan patroli di wilayah rawan banjir serta memberikan imbauan kepada masyarakat agar tetap waspada, khususnya jika curah hujan kembali meningkat.

“Kami mengimbau warga untuk segera melaporkan kepada aparat kampung atau pihak kepolisian apabila debit air terus naik, serta mengutamakan keselamatan dengan segera mengungsi bila kondisi membahayakan, ”tegasnya.

Saat ini, kondisi jalan poros kampung yang sempat tergenang banjir masih dapat dilalui kendaraan. Namun, genangan air masih terlihat di halaman sejumlah rumah warga, dan sebagian masyarakat memilih mengungsi ke rumah keluarga yang lebih aman.

Polsek Koto Gasib bersama pihak terkait terus melakukan pemantauan secara intensif guna memastikan situasi tetap kondusif dan mencegah dampak banjir yang lebih luas.*krN/RN Garawn